Sunday, October 4, 2009

kuntilanak edan part3

Setelah satu kejadiaan aneh yang di alaminya itu,sulit untuknya tertidur.Rizky keluar duduk di teras rumah,pandanganya menerawang ke angkasa.
''nyil...kenapa tuh mba rizky? tanya Argo kepada temannya itu.
''kenapa emangnya...suka?
Rizky menoleh kearah mereka berdua,sehingga mereka merasa tidak enak.
''mas,sini donk! ajak nya.
''tuh Go cinta loe terdengar...! canda temannya itu.
''bisa aje deh loe..ya udah yok kita kesana.
Saat mereka melangkah tiba-tiba angin berhembus kencang. argo dan unyil terus berhenti sejenak lalu melanjutkan langkahnya sampai di teras.

Luna mengawasi anak-anak yang sedang bermain sambil menulis puisi.
bagaimana aku dapat membiarkanmu pergi dariku
bila yang dapat kulakukan adalah memperhatikanmu pergi karena kita telah berbagi tawa dan kepedihan dan bahkan air mata
bagaimana aku dapat membiarkanmu berlalu begitu saja
membiarkanmu pergi tanpa jejak
pandanglah aku sekarang....
yang ada hanyalah tempat kosong
dan tak ada apapun yang tertinggal disini
hanyalah kenangan akan wajahmu
seandainya aku dapat membuatmu berbalik
berbalik dan melihatku menangis
ada banyak hal yang ingin kukatakan padamu
banyak sekali alasan mengapa.......
engkau adalah satu-satunya yang mengerti diriku
namun yang dapat kulakukan hanyalah menunggu
dan itulah yang harus kuhadapi
pandanglah aku dengan baik
karena aku masih akan berdiri disini
dan kembalimu kepadaku adalah sesuatu yang mustahil
inilah kesempatan yang kumiliki....pandanglah aku....
Unyil tersenyum memandang Luna.''hi...luna sayang.....
Luna melihat anak-anak pada tidak ada.
''anak-anak udah pada tidur siang sayang....
Luna tidak bersuara apa-apa langsung pergi.
''ha..ha...ha..ha...! emang enak di cuekin! seru Argo.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih.